Di tengah riuhnya spekulasi dan bisik-bisik politik, Presiden terpilih Prabowo Subianto akhirnya angkat bicara mengenai hubungannya dengan Joko Widodo.

Dalam sebuah pernyataan yang lugas dan penuh tawa, Prabowo menepis segala asumsi tentang adanya ‘titipan’ atau kendali di balik layar. Prabowo menegaskan, hubungan keduanya didasari persahabatan tulus dan rasa hormat yang mendalam, jauh dari intrik kekuasaan yang seringkali dibayangkan publik.
Penjelasan ini bukan hanya menenangkan, tetapi juga mengajak kita merenungkan kembali bagaimana seharusnya seorang pemimpin memandang pendahulunya. Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya tentang seputaran Politik Ciki yang bisa menambah wawasan Anda dan bermanfaat.
Bantahan Tegas Dari Prabowo
Presiden terpilih Prabowo Subianto secara terbuka membantah tudingan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki “titipan” kepadanya. Pernyataan ini disampaikan Prabowo dalam acara peresmian pabrik Lotte Chemical Indonesia di Cilegon, Banten. Ia merasa perlu mengklarifikasi persepsi yang salah di mata publik.
”Pak Jokowi itu ndak pernah nitip apa-apa sama saya. Ya saya harus katakan yang sebenarnya kan begitu,” tegas Prabowo. Penekanan pada kebenaran ini menunjukkan komitmennya untuk berlaku transparan di hadapan masyarakat.
Bantahan ini penting untuk meredakan spekulasi yang kerap muncul di ranah politik. Persepsi adanya “titipan” seringkali menimbulkan keraguan terhadap independensi seorang pemimpin baru. Prabowo ingin memastikan publik memahami dinamika hubungannya dengan Jokowi.
Resah Akan Budaya Mencari Kesalahan
Prabowo mengungkapkan keresahannya terhadap fenomena yang ia amati belakangan ini, yaitu kecenderungan mencari-cari kesalahan pemimpin sebelumnya. Ia merasa budaya seperti ini tidak konstruktif dan perlu diubah demi kemajuan bangsa. Pandangan ini menunjukkan kepeduliannya terhadap iklim politik yang sehat.
Menurutnya, setiap presiden di Indonesia telah memberikan kontribusi besar bagi pembangunan bangsa. Ia menekankan bahwa ini termasuk pula kepemimpinan Presiden Jokowi. Pengakuan atas jasa-jasa pendahulu adalah bentuk penghargaan yang penting.
“Ini budaya apa? Ini harus kita ubah,” ucap Prabowo, menyerukan perubahan mentalitas. Ia mengajak semua pihak untuk lebih fokus pada hal-hal positif dan membangun, daripada terus-menerus mencari celah dan kesalahan.
Baca Juga: DPR Soroti Kesiapan SDM Pelayanan Haji 2026, Fokus Profesionalisme
Menepis Isu Dikendalikan

Isu yang menarasikan bahwa Prabowo dikendalikan oleh Jokowi juga turut dibantah secara tegas. Prabowo dengan santai menjelaskan bahwa hubungan antara dirinya dan Jokowi adalah persahabatan sejati, bukan hubungan subordinat. Klarifikasi ini diharapkan dapat meredakan asumsi publik.
“Pak Prabowo takut sama Pak Jokowi. Enggak ada itu. Untuk apa saya takut sama beliau? Aku hopeng sama beliau kok takut,” kata Prabowo diikuti tawa ringan. Penggunaan kata “hopeng” (teman baik dalam dialek Hokkien) semakin menggarisbawahi kedekatan personal mereka.
Pernyataan ini menunjukkan bahwa Prabowo tidak gentar menghadapi narasi yang berusaha meragukan independensinya. Ia ingin menyampaikan pesan bahwa keputusannya akan didasarkan pada kepentingan bangsa, bukan atas tekanan dari pihak manapun, termasuk dari Jokowi.
Menghormati Jasa Dan Warisan Jokowi
Prabowo mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menghormati jasa para pemimpin sebelumnya. Ia meyakini bahwa kepemimpinan Presiden Jokowi telah meninggalkan warisan yang sangat baik bagi Indonesia. Pandangan ini mencerminkan sikap kenegarawanan.
Ia secara spesifik menyoroti pertumbuhan ekonomi dan tingkat inflasi RI yang terkendali dengan sangat baik selama dua periode kepemimpinan Jokowi. Data-data ini, menurut Prabowo, adalah bukti nyata keberhasilan pemerintahan sebelumnya. Pengakuan ini bersifat objektif dan berdasarkan fakta.
“Come on, harus kita yang benar lah, yang jujurlah, ngono ya ngono,” pungkas Prabowo. Ini adalah ajakan untuk bersikap jujur dan mengakui kebaikan yang telah dilakukan, tanpa prasangka. Sikap ini diharapkan dapat menciptakan transisi kepemimpinan yang harmonis dan produktif.
Pantau selalu berita politik terkini yang akurat, terpercaya, dan mendalam, eksklusif hanya di Politik Ciki agar Anda tidak ketinggalan setiap perkembangan penting lainnya.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Utama dari cnnindonesia.com
- Gambar Kedua dari inp.polri.go.id